Sebanyak enam desa tamasya di Kabupaten Kubu Raya Kalimantan Barat mendapatkan penghargaan dari Dinas Kepemudaaan, Olahraga dan Parawisata (Disporapar) Kubu Raya karena sudah berkontribusi dalam pengembangan tamasya.
“Penghargaan ini diberikan setelah kita mengerjakan beberapa tahapan pengevaluasian, dari administrasi, hingga kunjungan lapangan,” kata Kadisporapar Kubu Raya, Rini Kurinia Solihat.
Adapun enam desa tamasya yang mendapat penghargaan adalah Desa Medan Mas, Desa Batu Ampar, Desa Kubu, Desa Sungai Kakap, Desa Lingga dan Desa Sungai Deras.
Total Kubu Raya memiliki 23 destinasi tamasya yang terdaftar di OSS dan 10 desa tamasya sudah memiliki SK.
Desa-desa hal yang demikian memiliki potensi kekayaan alam, kebiasaan dan produk kreatif yang ditawarkan terhadap wisatawan.
Disebutkannya, anugerah desa tamasya Kabupaten Kubu Raya adalah duplikasi dari penganugerahan desa tamasya oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif untuk mengapresiasi desa-desa yang sudah berkontribusi dalam pengembangan tamasya di Kubu Raya.
Kecuali penghargaan enam slot online gacor desa tamasya hal yang demikian mendapatkan hadiah mulai dari uang pembinaan, bantuan sarana-prasarana dan bantuan paket home stay di desa tamasya.
“Keenam desa tamasya ini dapat hadiah tetapi dengan bentuk dan nilai yang berbeda,” ujarnya.
Satu diantara juri dalam penganugerahan desa tamasya Kubu Raya, Nugroho Hendray Eka Saputra mengatakan nilai pengevaluasian adalah tenaga tarik tamasya yang terdiri dari aktrasi atau produk tamasya, keunikan dan tipe tamasya.
“Apakah ada homestay, bagaimana kebersihan dan fasilitas homestay hal yang demikian, toiletnya bagaimana apakah airnya lancar, ada souvenir tidak di desa hal yang demikian, atau produk UMKM, apakah desa tamasya hal yang demikian ada laman atau media sosial dan bagaimana konten digitalnya kerap diupdate tidak,” katanya.
Termasuk kemudian kelembagaan desa wisatanya, apakah sudah ada SK desa tamasya dan sudah ada institusi pengelolanya seperti Kelompok Sadar Liburan (Pokdarwis).
Untuk itu, Dewan Penasehat Association of the Indonesian Tours and Travel Agencies (ASITA) Kalbar ini pun berjanji membuat paket desa tamasya dan mempromosikan serta memasarkan desa tamasya yang ada di Kubu Raya.
“ASITA rencana akan uji coba paket tamasya di akhir bulan November ini, Insya Allah sudah dapat di pasarkan di Desember untuk menyambut libur akhir tahun,” katanya.